BIDANG ROHANI GABUNG KE UJENG CENTER??
PERINGATI ACARA MAULID UNDANG PAK KIWIL???
Mari sukseskan acara maulid di selang cau!! |
Melaui WA Ust. Kusna, S.Pdi, meminta ijin kepada Bapak RW016 untuk memasang spanduk pada acara Maulid Nabi Besar Muhammad SAW, yang direncanakan minggu ke 2 bulan November 2019, tepatnya Tgl 16, bertempat di Selang Cau.
Sudah terjawab, beberapa hari ini memang Ustads Kusna, yang rajin standby di pos RW ba'da Isya selalu absen, rupanya tengah berkoordinasi dengan UJ Center yang berkantor di Dewan Da'wah Kampung Bulu, sedang menggagas acara besar tersebut. Tidak tanggung-tanggung, Ustads- Ustads yang akan Hadir dari Kalangan Artis ada. Malah Infonya Ust. Kiwil akan hadir di acara tsb. Wah,..kalau Ustads Kusna berhasil berguru ke Ust. Kiwil ( yang telah menjalankan Sunnah Rosul ) boleh juga tuh, nanti Ilmunya ditularkan!!
(selasa,05/11/2019 jam 09.20Wib-Sis)
Ust. Kusna, S.Pdi dan Ust. Kiwil |
UPDATE Senin, 28 Oktober 2019 By : Ust Kusna S.Pdi.
NOTULEN RAPAT KOORDINASI BID. RUKEM:
Mensepakati Hal-hal Sbb :
1. Jika satu Rumah ada 2 kepala (KK), maka diwajibkan membayar
iurannya berdasarkan Kartu Keluarga (KK)
2. Untuk warga yang status rumahnya kontrak, tetap diberikan haknya
mendapat santunan apabila terkena musibah didalam keluarganya, yg
tercantum dalam kartu keluarga, selama ia mengikuti aturan yg
berlaku di wilayah dimana ybs tinggal.
3. Jika ada bayi yg baru lahir, walaupun belum terdaftar dalam KK,tetap
mendapat santunan 1/2 dari santunan orang dewasa.
4. Akan di adakan pelatihan pengurusan jenazah, minimal 1 x lagi. Agar
pengurusan jenazah dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya.
5. Untuk pengurusan jenazah, sudah terbentuk Team di wilayah RW016,
sehingga kedepannya bisa ditangani oleh warga sendiri.
Permata Regensi,19 Oktober 2019
Sek Ruk RW016 Ketua
Ust. Kusna, S.Pdi. Ust. Marsidi
RAPAT KOORDINASI BID RUKEM
waper- sabtu, 19 Oktober 2019 jam 21-00 Wib s/d jam 22.30 Wib
Rapat koordinasi yang digelar dari jam 21.00Wib sampai jam 22.30 Wib, oleh Bidang Rukem dikantor Sekretariat RW016 yang dihadiri oleh RT 01,02,03,04,09 (RT05 tidak hadir) cukup sukses membawa keputusan-keputusan untuk kemaslahatan warga. Pada umumnya, dalam menjalankan program yang di sepekati bersama sesuai kebutuhan yang terus menuntut adanya perubahan.
Dalam sambutannya Ketua Rukem, Bpk Ust Marsidi, Sekretaris Bpk Ust Kusna, SPd.i maupun
Bapak Ketua RW016 punya persepsi yang sama terkait perubahan program ini, terutama dengan masuknya Warga RT04 menjadi melebur menjadi anggota Rukem Tingkat RW adalah patut di Apresiasi, walaupun Bapak RT04 Bapak Totok harus menanyakan terlebih dahulu ke warganya.
Dalam komentarnya, Bapak Ketua Rukem Ust Marsidi menyingung RT 05 yang tidak hadir,
punya harapan besar akan menyetujui keputusan hasil rapat ini. Karena qorum sudah memenuhi.
semoga. Begitu pula, dengan rapat Warga RT04 yang akan menginformasikan penggabungan
Rukem RT ke Rukem RW membawa kabar baik. \
Amiiiin Yra....
Bapak Ust. Kusna, SPd.i membuka Rapat Koordinasi Bid. Rukem RW016 |
Bapak RW sedang memberikan sambutan dalam rapat Bid. Rukem |
Humas RW016 ( 21/10/2019 Jam 19.30 Wib )
SILATURAHIM DENGAN ANNGOTA RUKEM
UNTUK BENTUK PANITIA MAULID???
waper, selasa 15 Oktober 2019
Untuk yang pertama kali sejak terbentuknya Kepengurusan Rukun Warga 016 yang dipimpim
oleh Ust Haji Sumarsono, ST, Bidang Rukem yang juga Ketua dan Sekretarisnya juga Ustads yaitu
Bapak Ust. Marsidi dan Ustads Kusna,SPd.i akan mengelar silaturahim dengan warga Rukem yang
direncanakan pada : Hari Sabtu-Malam Minggu 19 Oktober 2019, di Sekretariat RW016 nampaknya
bukan dadakan.
Bisa jadi, karena makin mendekatnya peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SWA menjadi alasan yang paling tepat. Mudah-mudahan benar adanya. Surat undangan yang akan dilayangkan malam ini Rabu 16 Oktober 2019 harus sudah ditandatangani Ketua Rukem. Dan akan dilayangakan ke warga lewat Humas Bapak Ratno. (rabu/16/102019 jam 18.40 Wib- Siswanto )
TUTORIAL MENGKAFANKAN JENAZAH
Ust. Kusna, SPd.I, dan Ust Haryata
waper 22 September 2019 Jam 12.00 Wib
Program ini dilaksanakan di Mesjid Jauharatul Madinah diikuti 3 peserta yang dikirim dari masing-masing RT. Nampak perseta termuda Ust Mujahid dari RT04, begitu antusias mengikuti program ini.
Ustads Haryata, menjadi modeling program ini. ( wah pa ustads, latiham ya pak??? )
mudah-mudahan setelah selesai program ini, jangan praktek deh,... selasa (08/10/2019 )
Klik disini :
https://youtu.be/u9SX1IJQHEY
Oleh : Ust. Kusna, SPd.I
Senin, 07 Oktober 2019 Jam 08.15 Wib
Ust. Kusna, Spd.I dan Rekan |
RENUNGAN
*N G A J I*
Tempatnya jauh, kau mengeluh..
Tempatnya dekat, kau tak berangkat ...
Ada jadwal pagi, kau minta petang...
Dipindah petang, kau bilang lelah baru pulang kerja...
Ngaji di hari biasa, kau bilang sibuk kerja....
Ngaji di akhir pekan, kau bilang bentrok banyak undangan dan urusan...
Dibuat pengajian malam kau bilang waktunya istirahat.... dibuat setelah subuh kau bilang masih mengantuk....
Ngaji sudah berjalan, kau tanya kapan lagi dibuat pengajian....
Di buat rencana baru, kau bilang nanti dulu.. atur yg betul waktunya...
Belajar Tajwid kau bilang susah...
Baca Quran tidak bertajwid kau anggap tidak sah...
Disuruh menghafal, kau bilang memberatkan...
Tak ada hafalan, kau bilang kurang tantangan...
Dipanggil Ustadz lulusan pesantren, kau anggap gak keren...
Dipanggil Ustadz lulusan perguruan tinggi, kau bilang tidak cocok ngajar ngaji...
Ustadz ngajarnya serius, kau bilang bikin bosan...
Ustadz ngajarnya santai, kau bilang kurang oke...
Makhroj kurang tepat, kau minta dikoreksi....
Sering dikoreksi, kau kapok tak mau lagi mengaji...
Setan itu gigih,
dia selalu membisiki pelemahan dan pembenaran untuk menghindari yang baik-baik.
Jangankan ngaji, org sakaratul maut aja masih diganggu agar ga mampu melafadzkan tauhid.
Nah besok2
Kalo udah punya niat mau ngaji..
GO aja,
Jangan kasih setan menang.
NGAJI itu PENTING..... bukan yang penting NGAJI
Sumber
Humas RW016
Siswanto
ENAM PAHALA MEMPERINGATI MAULID NABI
Pati, NU Online di kutip Oleh : Ust. Kusna, SPd.i
Setiap tahun umat Islam di seluruh Indonesia, bahkan seluruh dunia memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw. Wakil Katib Syuriyah PWNU Jateng KH Nasrulloh Afandi (Gus Nasrul) mengatakana ada enam pahala memperingati Maulid Nabi.
“Pertama, pahala ta'dzimunnabi atau mengagungkang Nabi Muhammad Saw. Karena yang hadir di acara ini, dengan tujuan mengagungkan beliau Baginda Nabi Muhammad Saw," katanya pada Maulid Nabi di Halaman Masjid Nurul Huda, Dusun Ngembes, Desa Gembong, Kecamatan Gembong, Pati, Jawa Tengah, Selasa (11/12).
Kedua, lanjut peraih Doktor Maqashid Syariah Universitas al-Qurawiyin Maroko, adalah pahala bershalawat kepada Nabi Muhammad Saw. Seperti yang kita maklum, bershalawat kepada Nabi berbeda dengan ibadah lainnya, jika ibadah lain dilaksanakan dengan riya atau ingin dipuji manusia, maka pahalanya gugur.
"Tetapi bershalawat kepada Nabi saw meskipun dilaksanakan dengan riya, namun tetap dapat pahala," ujarnya.
Selanjutnya, pahala talabul ilmi, mengaji mendengarkan ceramah. "Meski banyak yang hadir usianya di atas 50 tahun, tapi masih mendapat pahala ta'allum, belajar mencari ilmu. Karena mencari ilmu dari bayi hingga wafat," katanya.
Pahala keempat adalah pahala syiar Islam. Kelima, pahala silaturahim. Sebab perantara menghadiri acara peringatan Maulid Nabi, bisa bertemu, beramahtamah dengan para tetangga, para teman, yang sehari-hari sibuk dengan urusan masing-masing.
Keenam adalah pahala dari peluang berinfak atau sedekah, karena setiap ada acara peringatan Maulid Nabi, biasanya panitia membuka kotak amal untuk penggalian dana.
"Jelas banyak berbagai pahala memperingati Maulid Nabi Saw. Namun berbagai pahala tersebut selama ini tidak disadari atau bahkan terlupakan oleh orang-orang yang melaksanakan peringatan acara Maulid Nabi Saw itu," tutur alumni Pesantren Lirboyo Kediri itu. (Red: Kendi Setiawan)
NGAJI itu PENTING..... bukan yang penting NGAJI
Sumber
Humas RW016
Siswanto
ENAM PAHALA MEMPERINGATI MAULID NABI
Pati, NU Online di kutip Oleh : Ust. Kusna, SPd.i
Setiap tahun umat Islam di seluruh Indonesia, bahkan seluruh dunia memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw. Wakil Katib Syuriyah PWNU Jateng KH Nasrulloh Afandi (Gus Nasrul) mengatakana ada enam pahala memperingati Maulid Nabi.
“Pertama, pahala ta'dzimunnabi atau mengagungkang Nabi Muhammad Saw. Karena yang hadir di acara ini, dengan tujuan mengagungkan beliau Baginda Nabi Muhammad Saw," katanya pada Maulid Nabi di Halaman Masjid Nurul Huda, Dusun Ngembes, Desa Gembong, Kecamatan Gembong, Pati, Jawa Tengah, Selasa (11/12).
Kedua, lanjut peraih Doktor Maqashid Syariah Universitas al-Qurawiyin Maroko, adalah pahala bershalawat kepada Nabi Muhammad Saw. Seperti yang kita maklum, bershalawat kepada Nabi berbeda dengan ibadah lainnya, jika ibadah lain dilaksanakan dengan riya atau ingin dipuji manusia, maka pahalanya gugur.
"Tetapi bershalawat kepada Nabi saw meskipun dilaksanakan dengan riya, namun tetap dapat pahala," ujarnya.
Selanjutnya, pahala talabul ilmi, mengaji mendengarkan ceramah. "Meski banyak yang hadir usianya di atas 50 tahun, tapi masih mendapat pahala ta'allum, belajar mencari ilmu. Karena mencari ilmu dari bayi hingga wafat," katanya.
Pahala keempat adalah pahala syiar Islam. Kelima, pahala silaturahim. Sebab perantara menghadiri acara peringatan Maulid Nabi, bisa bertemu, beramahtamah dengan para tetangga, para teman, yang sehari-hari sibuk dengan urusan masing-masing.
Keenam adalah pahala dari peluang berinfak atau sedekah, karena setiap ada acara peringatan Maulid Nabi, biasanya panitia membuka kotak amal untuk penggalian dana.
"Jelas banyak berbagai pahala memperingati Maulid Nabi Saw. Namun berbagai pahala tersebut selama ini tidak disadari atau bahkan terlupakan oleh orang-orang yang melaksanakan peringatan acara Maulid Nabi Saw itu," tutur alumni Pesantren Lirboyo Kediri itu. (Red: Kendi Setiawan)
Alhamdulillaah 'daurah jannaiz' 22 Muharram 1441 H telah terlakasana dgn baik dan lancar oleh Ust.Khairul (pembimbing) diikuti 18 peserta . Shg di RW 016, telah ada sdm utk.PEMULASARAN JENAZAH .
BalasHapusMantabs, tinggal bidang lain menyusul dengan program2nya, Bid. Pembangunan, Bid. Keamanan, Bid. Pemuda bagaimana??
BalasHapusNanya nich....Silaturahmi anggota rukem , yg di UNDANG seluruh anggota kah ?? Terima kasih.
BalasHapusKalau dari undangannya, hanya RT dan Staff ( yg dimaksud staff Rukem di RT) lebih jelasnya Ketua Rukem RW Bapak Ust Maraidi dan Bpk Ust. Kuana, SPd.i yg bisa menjelaskan, trims
BalasHapusNunggu jawaban dr Bp.Ust.Marsidi dan atau Bp.Ust.Kusna SPd.I
BalasHapusMantab lanjutkan semoga yg lain bisa mengikuti keterbukaan info
BalasHapus